"Peb, gw balik ya. Ketemu lagi di lain kesempatan. Hahaha."
Beginilah dunia ketika Tuhan menciptakan keseimbangan. Tanpa perpisahan, kita gak akan kenal pertemuan. Sebuah kodrat alamiah yang tidak pernah bisa disalahkan, walaupun sakit memang.
Bukan bagian "berpisah"-nya yang gw persoalkan. Gw sudah biasa tentang itu. Sudah terlalu biasa ditinggalkan; yang karena itulah gw selalu bertanya-tanya,"Bagaimana rasanya meninggalkan?"
No comments:
Post a Comment