Curcol

Aku gak tahu apakah aku bisa tetap produktif menulis di tengah-tengah kesibukan perkuliahan kayak gini.

Entah kenapa, di setiap awal-awal dari aktivitas kepenulisan, semua tugas-tugas yang belum terselesaikan langsung terbayang-bayang jelas di kepala dan langsung menghilangkan mood untuk sedikit berkarya.

Bukan maksudnya sok sibuk (ngapain jugalah aku sok sibuk), tapi toh memang begitu kenyataannya. Produktif sih masih produktif ya, banget malah, tapi produktif dari segi ide. Untuk segi realisasi, selalu macet gak jalan-jalan. Ada sedikit faktor sarana-prasarana, tapi aku gak pernah mau menjadikan itu sebagai alasan karena 'bukan gue banget'.

Ide itu udah menumpuk di kepala, membusuk di sudut-sudut memori utama, tanpa kepastian jelas kapan sang ide akan di-output-kan jadi sebuah coretan nyata. Parahnya, di saat aku punya sedikit kesenggangan, ide itu ternyata sudah menguap dan gak ada jejaknya lagi karena kelamaan dibiarinin gitu aja, sehingga aku gak jadi nulis lagi karena kelangkaan inspirasi.

Siaaaaallllll~


Aku akui, sistem manajemen waktuku akhir-akhir ini gak terorganisir. Bisa dilihat akibatnya, pas bulan Maret blog ini terabaikan tanpa ada hiasan satu posting pun, bahkan posting ter-label Gak Jelas pun gak ada. Ampun deh.


Aku butuh sedikit rehat agaknya untuk sedikit mempertajam otak kanan.