Pada dasarnya, aku menuntut ilmu untuk mengejar-Mu, Tuhan.
Pada dasarnya, aku berjuang keras begini untuk meraih surga yang sering Kau iming-imingkan.
Aku belajar mati-matian untuk membawa kesejahteraan pada keluarga, untuk mengawetkan senyum di wajah kedua orang tuaku, serta untuk membawa kemaslahatan pada orang-orang di sekitarku. Semuanya jelas berbuah pahala kan di sisi-Mu? Semuanya sesuatu yang baik kan, Tuhan?
Maka maaf kalau dedikasiku pada-Mu pernah terhalangi oleh ambisi diriku yang juga menginginkan prestise dunia. Maka aku mohon ampun jika aku tidak sengaja menjadikan-Mu sebagai yang nomor dua untuk sebuah urusan yang tidak bisa dibandingkan sama sekali dengan diri-Mu. Maka aku mohon diingatkan jika aku lupa sebenarnya untuk apa dan untuk siapa aku bernafas saat ini.
No comments:
Post a Comment