Thursday, October 6, 2011

CSC-X : Mengacau di Kantin Perpus

Rita : Mau jus...

Gw : Jangan makan nanas ya, Choi, nanti keguguran.

Choi : (mendelik aneh dengan senyum)

Oyen : Hahaha. Untung ngomongnya ke Choi ya. 
Tuh, jangan makan nanas, ntar keguguran.

..............................

Choi : Makan yuk, om.

Gw : Yuk, makan.

Choi : Mie ayam?

Gw : Iya.

Rita : Kamuorang laper ya?

Choi : Beginilah ta, kalau berbadan duaaa.

Rita : Hahahaha. Gw jadi pengen lho. Mau sih gw juga.

..............................

Icha : Iiih... mau sih rumput lautnya.

Rita : Bentar ya cha (mencari-cari rumput laut dalam es campurnya)
Nah, dapet! (lalu dimakan sendiri)

Icha : Yeee... itu mah lo nyari buat lo sendiri (merebut es campur Rita dan mencari sendiri)

Gw : Nah, tiga! (ketika menemukan tiga rumput laut setelah menyendok es campur sendiri)
Tiga, cha! (tapi dimakan sendiri juga) XD

Icha : Yah... oom... (meratap-ratap karena sadar sedang dikerjain)

Choi : (ikutan) nih, nih, rumput laut, nek (tetap dimakan sendiri)

Icha : Iiii... awas ya kamuorang. Dasar!

..............................

Oyen : (ngomongin kuliah)

Rita : Tadi siapa katanya yang kalo di kantin gak ngomongin kuliah???

Gw : Iya tah? (dengan nada suara lebih tinggi) Jumat depan kuis PTP!

Tanto : Hahaha. Malah digedein.

Rita : Gak denger, gak denger.
Eh, katanya Pak **is itu "bahaya" ya?

Gw : Bahaya gimana?

Zhia : Apa? Hepatitis?

(wkwkwkwkwkwkwkwk)

..............................

Oyen : (tertawa aneh) 

Gw : Nah, kenapa Oyen itu?

Dina : (tiba-tiba) Mas, jus mangga dibungkus! (teriak)

Oyen : (makin aneh tertawanya)

Lona : Nah, anak ini diem-diem minta bungkus. Hahaha.

Semuanya : (tertawa)

Oyen : Masa' ya kata Dina ini pohon mangga (menunjuk pohon mangga yang meneduhi kami, yang sebenarnya sih bukan pohon mangga). Terus katanya,"Mangganya ngambil di sini ya?" Hahahaha.

Dina : (senyum-senyum)

Tanto : Kata siapa ini pohon mangga? (mengerutkan alis, ekspresi muka mau ketawa)

Lona : Kata orang tolol satu ini nah! (nunjuk Dina)

(tertawa lagi. Sayup-sayup terdengar Tanto yang komen,"Salut amat boy, 'orang tolol'...")

..............................

Rita : Aduh, gak abis loh mie-nya.

Gw : Emang udah takdir geh jatah lo itu buat gw. Atau kasih ke motor lo aja, kasian dia kelaparan.

Rita : Dia kan makan bensin, om.

Gw : Lho, bensin kan karbon, mie juga karbon. Bedanya apa? (muka tolol)

Tanto : Aduuuuh... Feb, Feb (ketawa)

Icha : Cepet amat abisnya, Choi.

Choi : Iya dong, masa pertumbuhan saya ini, nek.

Gw : Kan berbadan dua ya, Choi.

Choi : Aduuuuhhh... orang-orang ini, hamil lah, berbadan dua lah, keguguran lah...

Rita : Iya, Tanto sih...

Tanto : Loh, kenapa gw??? (senyum aneh)

..............................

Mbak-mbak kantin : Ini jus mangganya (memberi  sebungkus jus mangga ke Dina)

Oyen : Hahaha. Mbak, kata dia, masa' mangganya ngambil di sini ya mbak? (mata mengarah ke Dina)

Mbak-mbak kantin : (ketawa) Gak laaaah....

Gw : Astaga, ditanyain beneran (geleng-geleng)

-END-

No comments:

Post a Comment