Saturday, October 8, 2011

Badai Sistem Operasi

Badai galau, tepatnya. Hahaha.

Sudah jadi aktivitas rutin agaknya ya, dimana setiap hari Sabtu dan Minggu itu, diiringi dengan koneksi internet, gw menghabiskan waktu selama seharian dengan tugas. 

Setelah kemarin ribut sedikit di dunia maya tentang Komunikasi Data dan (kopas) image proses instal Windows (karena males berurusan dengan Virtual Box), sekarang gw harus sok kepo soal command prompt, file compression, serta permission/access right. Topik asli yang digadang-gadang sama asdos sih sebenernya command prompt, kompresi file, dan hak akses. That's right. Jika kalian mau berpikir sedikit, pasti kalian bakal nyambung kalau yang gw tulis adalah keyword yang gw pakai untuk googling. Kesel memang kalau inget gw harus pusing lagi karena aktivitas translate, tapi mau gimana lagi coba? Berhubung gak ada satu pun web berbahasa Indonesia yang memuat berapa rasio kompresi file .zip sama .rar, terpaksa deh gw mengacak-acak benua lain, yang ternyata tetap tidak gw temukan juga di situs-situs berbahasa Inggris karena kebanyakan dari mereka lebih gencar membicarakan algoritma kompresinya (yang gw sama sekali tidak tertarik untuk mengetahui itu saat ini). Gw sempat menebar harapan ketika ada suatu page yang membahas spec-nya WinRAR, yaitu website penjualan software kompresi (dimana informasi begitu merupakan hal yang wajib untuk mendapatkan rasa percaya pembeli), tapi rupanya gw harus kecewa lagi karena jawaban yang gw cari ternyata tidak ada. 

Sampai akhirnya eHow.com memiliki posting yang berkata begini,"...depends on your operating system resources." Ya, ya, Anda benar. Kepala gw langsung bilang,"I don't understand what are you talking about."


"Hak akses tanah" adalah sekian judul yang gw lihat terpampang di Google sehingga lebih asik bagi gw untuk menggunakan permission/access right. Setidaknya kata kunci yang terakhir ini diindeks oleh Wikipedia di bagian Computing. Dan walaupun gw hanya mengerti sepatah kalimat awal "most current file systems have methods of administering permissions or access rights to specific users and groups of users", bagi gw itu sudah cukup berharga. Detail sisanya akan gw garap, entah kapan, tergantung mood. Hahahaha.


Gw gak tau apakah memang materinya yang bikin gw penasaran atau gw yang gatel gak bisa fokus ke satu tujuan, karena mulai terjadi sedikit penyimpangan ketika gw searching tentang command prompt. Gampang sih, dengan sekali Enter aja gw udah dapet perintah-perintah cmd lengkap dari A sampai Z, yang dengan beruntungnya sudut mata gw menangkap "attrib", tanpa sengaja tentunya, karena gw tidak segiat itu untuk membaca sisanya yang sepanjang-lebar apa entah. Tapi tau selanjutnya? Seolah-olah belum puas, gw malah tersedot dalam kegiatan gaje yang mengantar gw untuk menge-save gambar aneh ini :



hingga akhirnya tiba di bagian command prompt hacking.

Di sini sesi galaunya. Mungkin karena latar belakang pendidikan gw yang secara nyatanya adalah seorang calon IT-freaky, tiba-tiba ada setitik keinginan di hati gw untuk menjadi seorang hacker profesional yang diperhitungkan semacam Kevin David Mitnick [mungkin terkesan di mata kalian kalau itu mimpi yang "jauh", tapi gw suka itu]. Yah, untuk sesaat itu (tidak tahu apakah itu sesaat atau bukan), seabrek visi dari dr. Febrasari Almania Sp. BS sedikit tersingkirkan. Meskipun pada akhirnya "saya-ingin-jadi-dokter" meraja kembali di kursinya, yang jelas, faktanya gw tetap galau dan goyah, membuat gw ingin sekali cepat-cepat lompat ke bulan Agustus tahun depan.


"launch a nuclear attack by whistling into a phone!"

No comments:

Post a Comment