Tuhan, pada tanggal 19 Juli setahun yang lalu, aku bertanya pada diri sendiri,'Sanggupkah aku tidak bertemu dia selama kurang lebih 5 tahun?' Aku gak tau apakah dia punya pertanyaan yang sama atau gak, tapi waktu itu aku gak berani jawab. Walaupun akhirnya aku bertindak kuat untuk bilang,'Sanggup', aku bisa ngerasa kalau hatiku malah bilang,'Tidak.'
Aku cuma mau ngaku, Tuhan, kalau sehari kemarin itu gak cukup. Bener-bener gak cukup. Aku selalu kesel berat kalau inget waktu itu gak bisa di-lobi.
Kata-Mu, setiap penyakit ada penawarnya kan? Sumpah, sekarang aku berharap banget ada yang jual obat rindu.
PS. obat yang dimaksud bukan gratis nelpon berjam-jam.
No comments:
Post a Comment